Hai selamat datang di blog kami. Bertemu lagi dengan saya. Dalam kesempatan kali ini saya akan mencoba menjelaskan tentang sistem operasi. Tentu saja agar kawan-kawan bisa dengan mudah untuk mempelajarinya.
Dari materi ini saya akan menjelaskan dari pengertian, fungsi dan macam-macamnya. Untuk lebih jelasnya mari kita langsung saha simak materinya dibawah ini. Let's go!!!
Sistem Operasi
A. Pengertian Sistem Operasi (Operating System)
Secara umum, Sistem Operasi diartikan sebagai sebuah Program yang mengatur Perangkat Keras Komputer dan sebagai landasan untuk aplikasi yang berada diatasnya.
Sistem Operasi juga bertindak sebagai penghubung antara Pengguna dengan Perangkat Keras.
Pengertian sistem operasi dapat di lihat dari beberapa sudut Pandang. Berikut uraiannya,
1. Pengguna, Sistem Operasi merupakan alat untuk mempermudah penggunaan komputer. Sistem ini dirancang dengan mengutamakan kemudahan penggunaan.
2. Sistem, Sistem operasi alat yang dapat menempatkan sumber daya efisien. Sistem Operasi merupakan pengatur sumber daya yang menangani konflik permintaan sumber daya secara efisien serta eksekusi aplikasi dan operasi dari alat Input/Output (I/O). Sistem Operasi merupakan bagian program berjalan setiap saat yang disetut dengan kernel
3. Tujuan sistem, Sistem operasi sebagai alat yang membuat komputer lebih nyaman digunakan untuk menjalan aplikasi dan menyelesaikan masalah pengguna.
B. Fungsi Sistem Operasi
- Resource Manager, Fungsi ini untuk mengalokasikan sumber daya, seperti : memori, CPU, Printer, Disk Drive dan perangkat lainnya.
- Interface, Fungsi ini adalah sebagai perantara antara pengguna dengan hardware untuk menyediakan lingkungan yang bersahabat ( user friendly). Pengguna tidak memiliki kekhawatiran untuk mengoperasikan perangkat level bawah.
- Coordinator, Fungsi ini untuk menyediakan fasilitas sehingga aktifitas yang kompleks dapat diatur untuk dikerjakan dalam urutan yang telah disusun sebelumnya.
- Guardian, Fungsi ini untuk menyediakan kontrol akses yang melindungi file dan memberi pengawasan pada pembacaan/penulisan/eksekusi data dan program.
- GateKeeper, Fungsi ini adalah untuk mengendalikan siapa saja yang berhak masuk (Log) ke dalam sistem dan mengawasi tindakan apa saja yang dapat mereka kerjakan ketika telah log dalam sistem
- Optimizer, Fungsi ini adalah untuk menjadwal pemasukan ( Input ) oleh pengguna, pengaksesan basis data, proses komputasi dan pengeluaran (output ) untuk meningkatkan kegunaan.
- Accountant, Fungsi ini mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan I/O, disk storage, dan waktu koneksi terminal.
- Server, Fungsi ini adalah untuk menyediakan layanan yang sering dibutuhkan pengguna, baik secara eksplisit maupun implisit, seperti mekanisme akses file..
Perbedaan BIOS dan Sistem Operasi
Sebelum kita berbicara perbedaannya, mari kita persamaannya dulu.
Keduanya sama-sama yang mendata perlengkapan hardware yang ada pada komputer kita, sama-sama memfasilitasi perangkat input/output
Menggunakan BIOS
BIOS atau sistem input-output asas ialah program komputer yang menjalankan operasi input-output semasa proses POST. Program BIOS disimpan di dalam sebuah cip memori yang dipanggil CMOS
Jenis-jenis BIOS
Berikut adalah senarai pengeluar terkemuka dunia yang menghasilkan BIOS:
- Acer Labs
- American Megatrends Inc. (AMl)
- Microid Research (MR BIOS)
- Phoenix Technologies
- LSI Logic
- Winbond
Setiap pengeluar biasanya akan menghasilkan BIOS yang berbeda-beda dari segi Kod Ralat (Error Code), Kod POST (POST Code), dan Kunci Interupsi (Interrupt keys). Oleh karena itu cara penggunaan bagi setiap BIOS tersebut juga adalah berbeda.
Melakukan Setting Peripheral Pada Operating System (OS) Komputer
Setting Peripheral
Dalam Operating sistem bisa dilakukan setting dari mulai yang sederhana sampai setting yang sifatnya tehnis. Lakukan setting sebagai pengguna saja dulu, dengan membuka desktop, lalu klik kanan mouse, yang akan kita setting adalah berupa tampilannya saja, kita membuka Display Properties .
Themes; desktop screen saver; appearance; setting
Lalu kita klik pilih color qualitynya yang lebih rendah maka, kita biasa lihat hasilnya.
Atau kalau kita geser screen resolutionnya lebih kecil, maka di layar akan lebih besar bentuk gambarnya. Makin kecil tampilannya makin pada resolusinya.
Coba saja, untuk latihan setting screen saver, kita boleh memilih tampilan apa tergantung ketersediaan filenya
Tidak Display saja yang bisa dilakukan setting, ada banyak menu yang bisa dilakukan setting, kita buka dari mulai Control PANEL. Biasanya sudah menjurus pada-setting untuk keperluan tehnis, termasuk keperluas jaringan, koneksi internet.
Dari artikel tentang sistem operasi ini semoga dapat membantu kawan-kawan dalam mengerjakan tugas pelajaran tiknya. Jangan lupa like dan shere ya, supaya teman-teman kalian juga dapat mempunyai banyak pengetahuan. Terima kasih susah mampir di blog kami sekali lagi terima kasih.
0 comments:
Post a Comment